Periode Dua Pilrek Unpad, Panitia Jaring 9 Bakal Calon Rektor

BANDUNG - Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Padjadjaran (Unpad) memutuskan sembilan nama bakal calon rektor yang dinyatakan lolos seleksi administrasi.

Dari sembilan nama bakal calon rektor tersebut, tidak tampak tiga nama calon rektor yang pada periode pertama mencalonkan diri.

Kesembilan nama bakal calon rektor itu antara lain, Arief Sjamsulaksan Kartasasmita, Arry Bainus; Hendarmawan; Keri Lestari; Reiza D Dianaputra; Rina Indiastuti; Sri Mulyani; Toni Toharudin, dan Unang Supratman.

"Sebelumnya mereka telah melewati tahapan pemeriksaan dan verifikasi dokumen persyaratan, yaitu kelengkapan dan kesesuaian keabsahan dokumen," kata Ketua Panitia Pemilihan Rektor (PPR) Unpad Soni A Nulhaqim.

Sembilan nama bakal calon rektor Unpad, ujar dia, selanjutnya akan mengikuti proses sosialisasi yang digelar panitia. Sebelumnya, mereka juga telah menandatangani komitmen bersama untuk mengikuti proses pemilihan rektor Unpad sesuai ketentuan yang berlaku.

"Total ada 11 orang yang melakukan proses pendaftaran pada 13 hingga 26 Agustus 2019 lalu. 10 orang berasal dari lingkungan Unpad, dan satu orang dari luar Unpad," ujar dia.

Kesembilan bakal calon rektor Unpad, tutur Soni, selanjutnya masih harus mengikuti beberapa tahapan proses penyaringan pada September 2019 ini. Proses penyaringan akan dilakukan oleh Senat Akademik Unpad pada 20 September 2019.

Soni menuturkan, sebelumnya, mereka akan melakukan sidang terbuka yang dihadiri oleh para anggota Senat Akademik. Pada sidang terbuka itu, akan hadir dosen dan tenaga kependidikan Unpad untuk mendengarkan paparan dalam bentuk program dan rencana membawa Unpad ke depan. Juga akan dilakukan pemaparan kepada masyarakat, alumni serta mahasiswa.

Dari proses tersebut, Senat Akademik akan menetapkan enam calon untuk selanjutnya akan dibawa ke sidang MWA untuk dilakukan pemilihan. MWA nantinya yang akan menentukan siapa yang akan memimpin Unpad lima tahun kedepan.

Pada proses pemilihan rektor Unpad 2018 lalu, proses pemilihan di tingkat MWA tak menghasilkan keputusan apapun. Tiga calon yang sebelumnya mengikuti proses penjaringan dan penyaringan tidak ada satupun menduduki kursi Unpad 1. Unpad akhirnya kembali melakukan Pilrek periode 2019.